Ustaz Hanan Attaki memutuskan untuk dibaiat menjadi santri Nahdlatul Ulama (NU). Sebagaimana diketahui, momen Baiat Hanan ini dilakukan di sela haul Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilurrosyad Gasek, Malang.
Prosesi baiat Hanan Attaki juga disiarkan langsung di kanal YouTube Ponpes Sabilurrosyad Kamis (11/5) malam. Setidaknya ada 5 poin yang diucapkan Kiai Marzuki yang diikuti Hanan Attaki seperti dilansir dari jatim.nu.or.id. Seluruh poin tersebut diikuti dan diucapkan Hanan dengan lancar dan mantap.
Berikut isi lengkap baiat NU yang diucapkan Ustaz Hanan Attaki:
Bismillahirrahmanirrahim …
Asyhadu alla ilaha illallah, wa asyhadu anna muhammadar Rasulullah. Radhitu billaha rabbah, wa bil islami dina, wa bi muhammadin nabiyya wa rasula.
1. Saya Ustadz Hanan Attaki, menyatakan demi Allah benar-benar Muslim, Mukmin, dhohiron wa bathinan.
2. Saya Ustad Hanan Attaki, menyatakan berbaiat, bersumpah, mengikuti ajaran akidah ulama, habaib, kiai dari kalangan Ahlussunnah wal Jamaah.
3. Saya Ustadz Hanan Attaki bersumpah, berbaiat, demi Allah benar-benar masuk dan mengikuti jamiyah, jamaah dan ajaran Nahdlatul Ulama yang dita’sis oleh Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy’ari, KH Abdul Wahad Hasbullah, KH Bisri Syansuri, dhohiron wa bathinan, wa radhitu bidzalika.
4. Saya Ustadz Hanan Attaki, menyatakan benar-benar dhohiron wa bathinan menerima sistem bernegara, berbangsa, NKRI, yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, dengan bimbingan para ulama, para habaib dari Ahlussunnah wal Jamaah.
5. Selanjutnya, kami menyatakan siap mati membela Islam, siap mati membela Ahlussunnah wal Jamaah, siap mati membela dan memperjuangkan Nahdlatul Ulama, siap mati untuk NKRI.
La haula wala quwwata illa billahil aliyyil ‘adzim