Oleh : Mohammad Haris – Duta Damai Santri Jatim
Sebagaimana dijelaskan dalam pasal 1 Undang-undang Nomor 20 Tahun 2023 bahwa Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta aktif untuk mengembangkan potensi dirinya. Serta salah satu tujuan Pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik dalam hal kecerdasan, kepribadian, dan akhlaq mulia, dalam hal ini karakter menjadi tujuan untamanya.
Meskipun dalam kenyataannya, hari ini penerapan pendidikan di Indonesia masih belum bisa maximal dan belum sesuai dengan hasil yang diharapkan. Hal ini terlihat pada proses beberapa lembaga Pendidikan yang lebih mengutamakan penguasaan ilmu pengetahuan daripada proses yang terjadi ketika melalui Pendidikan tersebut. Sehingga banyak sekali siswa didik yang menggunakan segala cara untuk bisa mendapatkan nilai ilmu pengetahuan yang terbaik, meskipun cara itu salah.
Namun sejatinya peran pendidikan yang baik sangat penting dalam membangun potensi dan karakter seseorang. Ki Hajar Dewantara dalam Kongres Taman Siswa (1930) mengatakan bahwa pendidikan umumnya berarti daya upaya untuk memajukan tingkah laku, pikiran, dan pertumbuhan kematangan anak. Dengan penjelasan itu kita dapat pahami bahwa sesungguhnya pengembangan karakter menjadi salah satu tujuan dari Pendidikan itu sendiri, sehingga dengan Pendidikan yang baik maka akan menghasilkan karakter yang baik dan berkualitas.
Didalam dunia Pendidikan, peran guru dan lingkungan sekolah yang positif sangatlah berpengaruh dalam membangun karakter peserta didik. Guru harus mampu menguasai materi dan menyampaikannya dengan sebaik mungkin. Interaksi yang dibangun antara guru dan murid harus aktif, kreatif dan komunikatif. Sehingga siswa mampu menyerap nilai-nilai kandungan dalam proses pembelajaran tersebut.
Lingkungan juga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku individu, baik itu sifat, akhlaq dan karakter seseorang. Karena manusia tidak bisa melepaskan diri secara Mutlak dari pengaruh lingkugannya. Lingkungan senantiasa selalu tersedia di sekitarnya, oleh karena itu lingkungan di dalam proses Pendidikan haruslah baik dan positif, sehingga nantinya akan membentuk karakter siswa yang baik dan berkualitas pula.
Selain itu, semua komponen didalam dunia Pendidikan termasuk unsur-unsur Pendidikan juga sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter siswa, seperti kurikulum yang digunakan, kualitas hubungan antar guru dengan murid, guru sesama guru, murid sesame murid, pengelolaan pelajaran, sarana dan prasarana serta etos kerja seluruh warga dilingkungan sekolah. Semua itu mejadi pendukung dalam membentuk karakter siswa yang baik dan berkualitas.
Pada dasarnya, Pendidikan merupakan salah satu hal penting dalam membangun karakter seseorang untuk generasi yang berkualitas. sehingganya kualitas pendidikan haruslah terus berbenah untuk terus melahirkan generasi bangsa yang berkarakter, berkualitas, berbudi luhur, maju dan bertanggung jawab.