Oleh: Abdul Warits
Peranan media sangatlah penting dalam mengontrol ancaman paham radikalisme yang dapat mempengaruhi generasi muda, kekuatan media dapat dijadikan alat untuk merubah presepsi, opini dan control sosial yang mengarah pada kebijakan publik.
Berita yang sering disampaikan di media masa seringkali di anggap sebagai presepsi oleh mayarakat. Upaya dalam mencegah paham radikalisme tentu tidak akan berdapak siknifikan jika tidak ada peranan dalam media masa baik dari media ctak, online, maupun elektronik.
Selain peran dari institusional melalui lembaga pendidikan, keluarga, dan masyarakat generasi muda juda dituntut untuk mempunyai daya tangkal yang kuat dalam menghadapi pengaruh radikalisme. Beberapa hal yang yang bisa dilakukan oleh generasi muda dalam menghindari paham radikalisme :
1. Menanamkan jiwa nasionalisme serta kecintaan terhadap NKRI.
Cara untuk menanamkan jiwa nasionalisme adalah dengan memberikan pemahaman tentang bangsa Indonesia melalui pelajaran di sekolah, lembaga pendidikan dan pesantren atau bahkan perguruan tinggi.
2. Memperluas wawasan keagamaan yang moderat, terbuka dan toleran.
Cara untuk memperluas pemahaman yang moderat adalah dengan mempelajari agama tidak setengah-setengah sehingga terjatuh kepada vonis buta semata. Maka perlu untuk mendalami agama dengan sebaik mungkin serta menghargai beberapa perbedaan dalam kehidupan manusia.
3. Memperkuat diri dengan adanya provokasi dan hasutan baik di lingkungan masyarakat maupun di dunia maya.
Cara untuk memperkuat hal ini adalah dengan memperkuat daya literasi anak bangsa melalui berbagai media dan konten yang mengarah kepada perdamaian sehingga provokasi yang dilakukan oleh kelompok radikal akan bisa dibendung dengan sebaik mungkin.
4. Memberikan informasi yang positif seperti pesan perdamaian dan cinta NKRI di dalam media sosial
Selanjutnya adalah memberikan informasi yang positif dan komprehensif kepada generasi bangsa, terutama bagaimana menggambarkan nilai perdamaian melalui media sosial yang kini digelluti oleh kalangan anak muda dan generasi Z.
Paham radikalisme terorisme adalah faham dan tindak yang sangat berbahaya bagi Negara maka dari itu generasi muda harap bisa menolak faham faham tersebut, generasi muda harus memiliki perenan generasi muda melalui peningkatan dan pengetahuan pendidikan serta pemahaman agama pada dasarnya untuk dapat mencegah paham radikalisme ada beberapa langkah untuk mecegah paham-paham radikalisme yang pertama, dengan cara berinteraksi atau bersilahturahmi dengan pihak pihak atau kalangan. Kedua memperbanyak membaca dari refrensi refrensi. Ketiga mempunyai keinginan yang kuat untuk memperbaiki diri dan menetapkan tujuan hidup