Oleh : Mohammad Haris – Duta Damai Santri Jatim
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadim Makarim mengatakan bahwa ’saat ini kita memasuki era dimana kelulusan tidak menjamin kesiapan berkarya, akreditasi tidak menjamin mutu dan masuk kelas tidak menjamin belajar’. Hal ini menimbulkan persepsi negatif dibeberapa kalangan mahasiswa dimana pengaruhnya kepada pola pikir mahasiswa yang akan menganggap bahawa sekolah atau kuliah tidak lagi penting, karena tidak akan menjamin kita memiliki kompetensi dan menjamin kita lulus akan sukses dan memiliki pekerjaan.
Secara substansial, yang disampaikan bapak Menteri memang fakta terjadi, dimana memang benar gelar tidak akan menjamin kompetensi dan tidak akan menjamin kita menjadi orang sukses. Namun dibalik itu kita harus mampu menyerap positif dan harus merubah pola pikir kita untuk lebih maju. dimana sejatinya kuliah bukan hanya untuk mendapatkan gelar atau pekerjaan namun untuk menemukan dan mengembangkan kompetensi serta kualitas diri kita.
Adalah benar kenyataannya bahwa kita terkadang lebih terpaku pada formalitas gelar dari pada mengedepankan pentingnya kompentensi yang harus kita miliki. Kementrian Pendidikan, Kebudayaan , Riset dan Teknologi menyatakan , sebanyak 13.33 % lulusan perguruan tinggi masih berstatus pengangguran pada tahun 2022. Salah satu penyababnya adalah lulusan kuliah yang hanya memiliki gelar namun tidak memiliki skil atau kompetensi yang bisa digunakan ketika nanti lulus kuliah.
Hal inilah yang perlu kita perbaiki, bagaimana pola pikir yang harus kita tanam adalah kuliah merupakan salah satu hal yang sangat penting dengan tujuan membentuk dan mengembangkan jati diri, karakter, pola pikir, dan kompetensi yang kita miliki. Dari awal kuliah kita harus sudah memiliki tujuan yang jelas, karena banyak mahasiswa yang asal kuliah, sekedar lulus dan tidak tahu hendak menuju kemana kelak ketika sudah lulus. Karena tidak punya tujuan sejak awal , mereka juga tidak tahu kompetensi apa yang mesti ia raih untuk digunakan didunia kerja pasca lulus nanti.
Selain itu, fungsi kuliah juga masih banyak lagi yang mana itu sangat penting untuk diri kita dan kehidupan kita kedepan. Pertama, dengan kuliah prospek kerja dan karir kita menjadi lebih luas serta menjanjikan. Sudah menjadi peraturan pemerintah bahwasannya lulusan SMA dengan lulusan kuliah diberikan gaji yang berbeda, dan banyak sekali lowongan pekerjaan saat ini mensyaratkan Pendidikan minimal S1, namun seperti yang dibahas sebelumnya, yaitu harus memiliki skil dan kompetensi yang berkualitas dan sesuai dengan dunia kerja yang dibutuhkan.
Kedua, yaitu membentuk polapikir serta kualitas diri yang lebih baik dan berkualitas. Kuliah tidak hanya tentang kerja, kerja, dan kerja, namun juga tentang bagaimana membentuk polapikir yang lebih terbuka, lebih luas dan berwawasan pendidikan yang lebih baik guna menjadi manusia yang memiliki SDM berkualitas.
Ketiga yaitu dapat membangun jaringan relasi. tidak bisa dipungkiri, hari ini peran relasi dalam dunia kerja sangatlah dibutuhkan. Hal ini bisa kita bangun melalui dunia perkuliahan, dimana kita bisa membangun relasi antar kampus, antar organisasi internal atau external yang bisa mempertemuan kita dengan orang-orang hebat dan sukses. Sehingganya dengan hal itu hubungan relasi lebih luas dan dapat kita gunakan nantinya setelah terjun di dunia kerja.