Santrikeren.id– KKN kolaborasi 69 UIN Sunan Kalijaga dan IAIN Kediri gelar peresmian Posyandu Remaja di desa Tunglur. Posyandu Remaja merupakan salah satu Program Unggulan Pemberdayaan Masyarakat yang digagas oleh mahasiswa KKN Kolabarasi bersama Karang Taruna.
Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian terhadap fenonema sosial yang terjadi di masyarakat seperti pergaulan bebas, bullying, kekerasan seksual dan pernikahan dini. Fenomena sosial yang terjadi pada remaja saat ini, secara umum telah dialami seluruh remaja di Indonesia termasuk di Kec. Badas Kediri.
Posyandu Remaja ini salah satu kegiatan berbasis kesehatan masyarakat khususnya remaja, untuk memantau dan melibatkan meraka dalam meningkatkan kesehatan dan keterampilan hidup sehat dan keberlanjutan.
Acara Posyandu Remaja tersebut dihadiri oleh 45 peserta dari pemuda desa, kader posyandu dan Ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Kelurga). Di support oleh Dian Persada dan puskesmas desa, acara berlangsung pada 09.00-12.00 WIB dengan rangakaian kegiatan pembukaan, pematerian dan pemeriksaan. Seluruh peserta yang hadir sangat antusias mengikuti kegiatan karena tidak hanya berbentuk sosialisasi namun juga pendampingan berupa pemeriksaan kesehatan tubuh dan mental.
Ketua Kelompok KKN Kolaborasi, Afrizal mengatakan bahwa program Posyandu Remaja ini merupakan Program Unggulan yang fokus pada Kesehatan dan Pembangunan Masyarakat. Kegiatan ini mengusung tema “Sehatkan Remaja, Kuatkan Bangsa,” dengan tema ini dapat memberikan motivasi kepada remaja yang hadir bahwa kesehatan remaja adalah awal kita dalam membangun peradaban bangsa.
Kepala Seksi Kesehatan Sosial Kec. Badas, Ibu Lina Mas’udah (30/07/2023) menyampaikan bahwa Kecamatan Badas telah mencapai 95% jaminan kesehatan dalam target nasional, hal itu terjadi karena banyaknya penyakit tidak menular yang harus benar-benar ditangani bahkan hingga saat ini kecamatan Badas telah mengeluatkan dana sebesar 7 milyar dan itu di luar batas anggaran Nasional.
“Tahun ini, kecamatan Badas fokus pada kesehatan masyarakat sehingga banyak sekali kegiatan-kegiatan kesehatan yang dilaksanakan seperti Posyandu Balita, Posyandu Lansia, Posyandu ODGJ dan Pospindu. Namun posyandu remaja baru tergagas hari ini dan saya beraharap bisa berlanjut sampai seterusnya” ujar Bapak Mashudi, selaku Kepala Desa Tunglur Kec. Badas. (30/07/2023)
Kegiatan ini berlangsung dengan materi dengan bincang-bincang santai yang dibawa oleh Ketua Puskesmas Desa yaitu bapak Fauzi, dengan membawa data-data permasalahan remaja g terjadi hari ini. Sekaligus membuat forum menjadi aktif sebagai sarana-prasana aduan dan penanggulangan terkait fenomena sosial yang terjadi khususnya pada remaja,