Menu

Mode Gelap
Santri: Bukan Hanya Cadangan Pesantren, Tetapi Juga Cadangan Pemerintah Cyberbullying: Ancaman Tersembunyi Di Era Digital Bagaimana Perempuan Haid Dapat Pahala di Bulan Ramadan? Mengenal Peran Duta Damai Santri Jawa Timur Blokagung Bersholawat Berhasil Kobarkan Semangat Para Santri

Suara Santri · 15 Jul 2024 13:03 WIB ·

Menyibak Ragam Peristiwa Bersejarah di Bulan Muharram


 Menyibak Ragam Peristiwa Bersejarah di Bulan Muharram Perbesar

Oleh: Ibnu Abbas

Bulan Muharram adalah satu dari sekian bulan dalam kalender hijriyah yang diberikan keistimewaan oleh Allah SWT. Dalam Al-Quran surah At-Taubat dijelaskan bahwa ada 4 bulan yang diberikan kemuliaan, yakni, Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab. Maka tidak ayal jika umat Islam di berbagai daerah, utamanya muslim di Indonesia, menyambut Muharram dengan penuh kegembiraan dan rasa syukur.

Kegembiraan dan rasa syukur itu pun diwujudkan dalam bentuk yang beragam, sesuai dengan adat istiadat daerah masing-masing. Seperti menggelar pawai obor, tasyakuran, khatmil quran, selawatan, hingga bersedekah.

Keistimewaan Bulan Muharram bukan hanya karena menjadi awal tahun dalam kalender Hijriyah. Lebih dari itu, Muharram juga banyak menyimpan ragam peristiwa bersejarah di dalamnya. Di Bulan Muharam pula ada satu hari yang amat Istimewa yakni hari ke-10 Muharram atau hari Asyura.

Dalam kitab I’anatut Thalibin dijelaskan beberapa peristiwa penting yang terjadi di 10 hari pertama Bulan Muharram. Pada tanggal 10 Muharram Allah menerima taubatnya Nabi Adam AS. Setelah beratus-ratus tahun lamanya Nabi Adam AS meminta ampunan dan bertobat kepada Allah SWT, maka pada hari itu Allah SWT telah menerima taubatnya.

Di hari itu juga Nabi Idris AS memperoleh derajat yang luhur, dengan diangkatnya beliau ke langit disebabkan karena beliau bersifat belas kasihan kepada sesamanya. Berlabuhnya perahu Nabi Nuh AS kerana banjir yang melanda seluruh alam di mana hanya ada 40 keluarga termasuk manusia binatang yang selamat dari banjir tersebut.

Kemudian diselamatkannya Nabi Ibrahim AS dari bakaran api Raja Namrud. Diturunkannya kitab Taurat kepada Nabi Musa AS. Dibebaskannya Nabi Yusuf AS dari penjara Mesir. Disembuhkannya Nabi Yakub dari kebutaan dan beliau dipertemukan kembali dengan putranya yakni Nabi Yusuf pada hari Asyura.

Selain itu, di hari Asyura itu juga dilenyapkannya bahaya atau cobaan Nabi Ayyub AS. Dikeluarkannya Nabi Yunus oleh Allah dari perut ikan paus. Terbelahnya laut untuk dilewati Nabi Musa dan Bani Israil dari kejaran Fir’aun serta tentara-tentaranya. Juga Allah SWT mengampuni dosanya Nabi Dawud dan Allah SWT memberikan sebuah kerajaan kepada Nabi Sulaiman.

Meskipun Nabi Muhammad SAW tercegah dari perbuatan dosa (ma’sum) tapi pada hari 10 Muharram, Allah mengampuni Nabi Muhammad SAW baik dari dosa yang telah lalu maupun yang akan datang. Juga di hari Asyura itu, Allah pertama kali menciptakan dunia.

Pada hari ini pula, Allah pertama kali menurunkan air hujan. Pertama kali Allah SWT menurunkan rahmat di bumi dan hari dimana Allah menciptakan ‘Arasy, Lauh al-Mahfudz, Qalam. Pada hari itu Allah menciptakan Jibril, dan mengangkat nabi Isa. Dan pada hari itu pula terjadinya kiamat.

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tiga Sikap dan Karakter Kiai Indonesia yang Perlu Diketahui

30 Agustus 2024 - 22:31 WIB

Esensi Makna Kiai

30 Agustus 2024 - 22:20 WIB

Anak Muda dalam Membangun Kehidupan yang Toleran: Studi Kasus di Madura

30 Agustus 2024 - 20:51 WIB

Dari Khotbah ke Kabel: Peran Media dalam Agama dalam Pandangan Marshall McLuhan

30 Agustus 2024 - 20:48 WIB

Peran Orang Tua dalam Pendidikan Anak: Parenting Islam untuk Masa Depan yang Berkelanjutan

30 Agustus 2024 - 18:39 WIB

Dari Arsitek Politik Islam sampai Post-Islamisme Perpolitikan Indonesia

30 Agustus 2024 - 18:36 WIB

Trending di Suara Santri