Sabtu, 30/10/2023, Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) yang diwakili oleh Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid berkunjung ke Pondok Pesantren Lirboyo dalam rangka bersilaturahmi dan memberikan pembekalan kepada para santri tentang tema kebangsaan.
Bertempat di Gedung Pondok Pesantren Lirboyo, yang dihadiri oleh H. Badrul Huda Zainal Abidin Syarif, sebagai perwakilan dzuriyyah dan anggota Badan Pembina Kesejateraan Pondok Pesantren Lirboyo (BPK-P2L), KH. Abu Bakar Abdul Jalil atau Gus Ab sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Kediri, serta beberapa tokoh masyarakat sekitar.
Pembekalan Wawasan Kebangsaan dari BNPT
Dalam memberikan pembekalan kebangsaan kepada beberapa Mahasantri Lirboyo, Mahasiswa IAIN Kediri, dan Universitas Kadiri tersebut, Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid menyampaikan tentang pentingnya pemahaman kebangsaan yang harus diketahui dan diamalkan oleh segenap elemen bangsa, tidak terkecuali oleh segenap santri yang merupakan pewaris para kyai yang telah menjadikan negara Indonesia terlepas dari cengkraman para penjajah.
“Pancasila yang termasuk ideologi bangsa Indonesia sebelum dirumuskan, Ir. Soekarno meminta kepada beberapa kyai untuk mengistikharahi terlebih dahulu tentang ideologi bangsa terebut, agar ketetapan yang diambil nantinya dapat sesuai dengan nilai-nilai dan kultur bangsa Indonesia yang selalu mengedepankan agama dan norma-norma dalam menjalankan kesehariannya.”
“Hal ini membuktikan bahwa para kyai memiliki peran andil yang cukup besar kepada bangsa Indonesia.” Pungkas Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid ketika mengisi acara tersebut.
“Sehingga sudah menjadi tugas para santri dalam meneruskan perjuangan para kyai dalam menjunjung martabat, memajukan dan menjaga kesatuan NKRI.” Mengakhiri pembicaraan pada sore hari tersebut.
Penyerahan Cinderamata Pondok Pesantren Lirboyo dan BNPT
Pemberian Cinderamata Pondok Pesantren LIrboyo Kepada BNPT
Dalam pertemuan tersebut, Pondok Pesantren Lirboyo memberikan cindramata kepada BNPT, berupa buku Fikih Kebangsaan jilid 1,2 dan 3, sertas buku Kritik Ideologi Radikal, yang merupakan karya dari para Mahasantri Lirboyo dan merupakan keseriusan Pondok Pesantren Lirboyo dalam mempelajari tema-tema tentang kebangsaan dalam merawat dan memajukan bangsa.
Dari pihak BNPT juga memberikan cinderamata kepada Pondok Pesantren Lirboyo di mana cinderamata tersebut bukan hanya sekedar penghargaan atau apresisasi, tapi juga sebagai informasi, di mana DENSUS dan BNPT mendasari pada value atau nilai dasar yang sama.
Nilai-nilai dasar tersebut berupa;
- Berbakti dan mengabdi kepada Tuhan Yang Maha Esa;
- Berbakti dan mengabdi kepada orang tua, masyarakat, bangsa dan negara;
- Disiplin, selalu optimis, kreatif serta menjunjung tinggi kejujuran dan keadilan, persatuan dan profesionalisme, serta hak asasi manusia;
- Rendah hati dan tidak sombong, respek, memberi solusi serta peduli terhadap sesama;
- Taat dan patuh kepada pemimpin dan hukum.
Berziarah Ke Makam Muasis Pondok Pesantren Lirboyo
Suasana Pembekalan Wawasan Kebangsaan Kepada Mahasantri Lirboyo
Setelah memberikan pembekalan kepada para mahasantri dan mahasiswa, Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid beserta rombongan kemudian berziarah ke makam Muasis Pondok Pesantren Lirboyo, KH. Abdul Karim dan bersilaturahmi di kediaman pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo KH. Muhammad Anwar Manshur.
