Dalam hal ini, Rasulullah SAW memberikan tanda tentang golongan ini. Hal ini sebagaimana hadis Nabi:
عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: يَخْرُجُ فِيكُمْ قَوْمٌ تَحْقِرُونَ صَلاَتَكُمْ مَعَ صَلاَتِهِمْ، وَصِيَامَكُمْ مَعَ صِيَامِهِمْ، وَعَمَلَكُمْ مَعَ عَمَلِهِمْ، وَيَقْرَءُونَ القُرْآنَ لاَ يُجَاوِزُ حَنَاجِرَهُمْ، يَمْرُقُونَ مِنَ الدِّينِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنَ الرَّمِيَّةِ،
Dari Abi Sa’id al-Khudri RA, beliau berkata, saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Akan muncul dari kalian, golongan yang menganggap remeh sholat kalian daripada shalatnya, puasa kalian daripada puasanya, dan pekerjaan kalian daripada pekerjaannya. Mereka membaca Alquran, akan tetapi tidak sampai melewati tenggorokannya. Mereka telah keluar dari agama sebagaimana panah yang keluar dari busurnya.” (HR. Al-Bukhari)[1]
Seiring berjalannya waktu, nama bagi kelompok Khawarij memang tidak lagi ada. Akan tetapi gerakan-gerakan dari kelompok radikal ini meninggalkan prototype bagi kelompok-kelompok beraliran keras di masa setelahnya.
Abdul Karim al-Khadhîr dalam kitab At-Ta’lîq ‘ala Tafsîr al-Jalalain, mengungkapkan pendapatnya tentang kelompok Khawarij di masa modern ini ketika menafsiri ayat Alquran sebagaimana di bawah ini:
فَاِنَّ اللّٰهَ يُضِلُّ مَنْ يَّشَاۤءُ وَيَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُۖ
“Sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki dan memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki.” (QS. Fatih [35]: 8)
Ayat di atas turun menjelaskan kelompok Khawarij, yaitu mereka yang mendistorsi penafsiran Alquran dan sunah serta menghalalkan darah dan harta benda orang-orang Muslim, sebagaimana yang terjadi pada masa sekarang, bahwa kelompok-kelompok tersebut memiliki kemiripan dengan Khawarij.
Mereka itu adalah kelompok yang berada di tanah Hijaz yang disebut sebagai kelompok Wahabi. Mereka menyangka bahwa mereka berada atas suatu (dasar kebenaran), padahal mereka adalah orang-orang pendusta.[2]
Dari seluruh uraian di atas, bukan berarti kemudian kelompok puritan radikal hanya terkhusus pada kalangan Wahabi, Wahbah az-Zuhaili menjelaskan dalam kitab Qadhaya al-Mu’ashirah al-Fikr wal Mu’ashir bahwa kelompok puritan radikal ini memiliki ciri khas yang keras. Menempuh jalan dengan penindasan dan pemaksaan. Pertumpahan darah, sabotase, melancarkan kepanikan dan ketakutan kepada masyarakat. Ciri-ciri yang berbahaya ini muncul karena kelompok garis keras memiliki watak-watak berikut:
- Ketidaktahuan terhadap ketentuan syariat Islam yang ditetapkan dalam Alquran dan sunah, terutama ketentuan umum yang mempengaruhi orang lain;
- Keterlibatan mengkafirkan orang yang berbeda paham dengannya, baik melalui tuduhan atau kecurigaan sekecil apapun dan membiarkan pertumpahan darah.
Dari ciri-ciri dan karakter (watak) yang telah disebutkan di atas merupakan kriteria sekte golongan yang sesat, baik dalam berakidah maupun dalam bersyariat. Semua itu disebabkan ekstrem dan radikal di dalam agama.[3]
Baca juga: Pengertian Radikal dalam Agama Islam
Tonton juga: PRASANGKA | Short Film Of Grup Taks 2 Duta Damai Santri Jawa Timur.
[1] Muhammad bin Ismail al-Bukhari, Shahih al-Bukhari (tk. Dâr Thuq an-Najah, 1422), VI/197.
[2] Abdul Karim al-Khadhîr, At-Ta’lîq ‘ala Tafsîr al-Jalalain (Mesir: Al-Maktabah al-Azhariyyah, 1926), 255.
هذه الآية نزلت في الخوارج الذين يحرفون تأويل الكتاب والسنة، ويستحلون بذلك دماء المسلمين وأموالهم، كما هو مشاهد الآن في نظائرهم، وهم فرقة بأرض الحجاز يقال لهم: الوهابية، يحسبون أنهم على شيء ألا إنهم هم الكاذبون،
[3] Wahbah az-Zuhaili, Qadhaya al-Mu’ashirah al-Fikr wal Mu’ashir (Damaskus: Dâr al-Fikr, 2007), 402.
والإرهابيون يسلكون مسالك وعرة، منهجهم القهر والإكراه، وسفك الدماء والتخريب ومصادمة المشاعر، ونشر الذعر والخوف، واستباحة الدعاء والأعراض والأموال، لاتصافهم بصفتين شادتين وخطيرتين وهما : ١- الجهل بأحكام الشريعة الإسلامية المقررة في القرآن والسنة، ولا سيما الأحكام العامة التي تمس الآخرين. ٢- التورط بتكفير المخالفين لهم لأدنى تهمة أو شبهة، واستباحة دمائهم، وهذا ظلم عظیم، وهاتان الصفتان قديمتان في أفكار أصحاب الفرق الضالة في العقيدة والشريعة وما تزالان على هذا النحو حديثاً، بسبب غلوهم وتطرفهم وابتداعهم.
Tanda-tanda Orang yang Memiliki Perilaku Radikal
Tanda-tanda Orang yang Memiliki Perilaku Radikal