Menu

Mode Gelap
Santri: Bukan Hanya Cadangan Pesantren, Tetapi Juga Cadangan Pemerintah Cyberbullying: Ancaman Tersembunyi Di Era Digital Mengenal Peran Duta Damai Santri Jawa Timur Blokagung Bersholawat Berhasil Kobarkan Semangat Para Santri

Damai Pedia · 26 Jun 2024 10:16 WIB ·

BNPT RI Kenalkan Program Deradikalisasi kepada Delegasi Jepang


 BNPT RI Kenalkan Program Deradikalisasi kepada Delegasi Jepang Perbesar

Santrikeren.id– Kepala BNPT RI Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel memperkenalkan program deradikalisasi kepada delegasi Jepang di Kantor Pusat BNPT RI di Bogor, Jawa Barat, Rabu (26/06/2024).

Ia katakan salah satu pendekatan program deradikalisasi di Indonesia berupa pelatihan kerja.

“Kami memberikan pelatihan keterampilan bagi mitra deradikalisasi sebelum mereka kembali ke masyarakat,” ujar Rycko dalam kesempatan tersebut, seperti dikutip dari keterangan tertulis resmi.

Dirinya pun mengapresiasi kunjungan kerja delegasi Jepang ke Kantor BNPT RI. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan upaya penguatan kerja sama antara kedua negara, terutama untuk saling berbagi pengalaman dan praktik baik dalam penanggulangan terorisme dalam hal ini melalui program deradikalisasi.

“Kami sangat mengapresiasi kunjungan ini,” ucapnya.

Sementara itu, Pimpinan Delegasi Jepang turut mengapresiasi BNPT RI yang telah membagikan ilmu dan program deradikalisasi. Selain itu, delegasi Jepang juga merasa bangga bisa berkolaborasi dengan BNPT RI sebagai organisasi yang kuat dalam penanggulangan terorisme di Indonesia.

Adapun hubungan kerja sama Indonesia dan Jepang terjalin dengan baik sejak tahun 2015. Kedua pihak kerap melakukan sejumlah pertemuan, saling melakukan kunjungan dan bertukar informasi, serta Jepang pun rutin mengundang delegasi BNPT dalam program pelatihan atau workshop.

Menutup kunjungan, Rycko beserta delegasi Jepang berkesempatan mengunjungi Balai Latihan Kerja Pusat Deradikalisasi BNPT RI dan Lembaga Pemasyarakatan Khusus Terorisme (Lapsuster) pada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sentul.

Kepala BNPT RI didampingi Sekretaris Utama, Bangbang Surono, Deputi Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi Mayjen TNI Roedy Widodo, Direktur Pembinaan Kemampuan Brigjen Pol Wawan Ridwan, serta Direktur Kerja sama Bilateral Brigjen Pol Kris Erlangga Aji Widjaya.

Program deradikalisasi bertujuan untuk mendekonstruksi ideologi atau pemahaman terkait radikalisme dan secara sistematis mengubah keyakinan tersebut.

Deradikalisasi dilaksanakan secara berkesinambungan dari deradikalisasi dalam lapas, deradikalisasi dalam lapas khusus teroris, hingga deradikalisasi luar lapas.

 

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Mahasiswa Tasawuf dan Psikoterapi Universitas Annuqayah Studi Lapangan ke Rumah Sakit Jiwa, Dekan: Merawat Orang Lain Perbuatan Mulia

23 November 2024 - 10:03 WIB

Santriwati Ponpes Darussalam Blokagung Banyuwangi Raih 3 Kejuaraan Lomba di Event Pamekasan Bilingual Course

6 November 2024 - 12:42 WIB

Meriahkan Harlah Pesantren dan Hari Santri 2024, Ponpes Darussalam Blokagung Banyuwangi Gemakan Sholawat Bareng Nyai Nur Laila

4 November 2024 - 21:53 WIB

Usung Tema Nyambhung Sokma, Haul Akbar Masyayikh Annuqayah Diikuti Ribuan Alumni dan Masyarakat

3 November 2024 - 17:39 WIB

Jelang Pilkada 2024, Ribuan Warga NU Doakan Keselamatan dan Kedamaian Sumenep

31 Oktober 2024 - 21:12 WIB

Wisuda Perdana Universitas Annuqayah Sumenep Madura Kukuhkan 760 Sarjana dan Magister

30 Oktober 2024 - 21:22 WIB

Trending di Damai Pedia